Friday, August 01, 2008

Menguak Luka Lama : Adam Air

0 comments
Pada tanggal 1 Januari 2007, sebuah pesawat Boeing 737 milik maskapai penerbangan Adam Air mengalami musibah yang mengenaskan.  Di dalam cuaca yang buruk, pesawat ini jatuh terhempas di perairan Majene Sulawesi Barat.  Dalam musibah itu, seluruh 96 penumpang dan 6 awak pesawat tersebut menemui ajalnya.

Hari ini, tanggal 1 Agustus 2008 sekitar jam 11 malam, di salah satu stasiun tv swasta, saya menyaksikan --lebih tepatnya mendengarkan-- rekaman dari blackbox pesawat tsb.  Rekaman tersebut berisi percakapan sang pilot dan co-pilot pada saat-saat terakhir sebelum pesawat tersebut hancur menerjang lautan.

Masya Allah, saya gak bisa menggambarkan emosi yang saya rasakan pada saat mendengarkan rekaman tersebut.  Seperti ada sesuatu yang meluap dari diri saya yang hendak meledak keluar, entah itu perasaan sedih, entah perasaan takut, entah perasaan marah, entahlah....saya tidak tahu.
Yang saya tahu, mata saya berkaca-kaca..

Pada saat yang sama, mungkin banyak keluarga korban yang juga menyaksikan tayangan tersebut.  Saya gak berani membayangkan perasaan seperti apa yang mereka rasakan saat itu.  Pastinya beribu kali lipat lebih pedih dibanding yang saya rasakan.  Disaat mereka sudah mulai mencoba melanjutkan hidupnya, tiba-tiba mereka kembali diingatkan dengan kejadian yang membuat mereka kehilangan orang-orang yang mereka cintai..

Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa dan Maha Tahu.  Tak ada satupun di dunia ini yang luput dari kehendak-Mu.  Mudah2an, seperti halnya sang pilot dan co-pilot,  semua korban meninggal dalam keadaan mengingat-Mu.  Dan karena itulah, mudah2an Engkau akan memudahkan jalan mereka di akhirat sana.  Amin. 


p.s : Saya belum pernah berkesempatan menyampaikan duka cita saya buat keluarga korban.  Tulisan saya ini adalah bentuk penyampaian duka cita saya buat para keluarga korban.

Read full post »
 

Copyright © CARPE DIEM!!! Design by Free CSS Templates | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger